Baca Juga : [AMPUH] Cara Mengatasi Lupa Password Laptop atau PC Pada Windows 7/8/8.1/10
Sejarah dan Penyebab black screen ?
- Proses booting yang gagal.
- Adanya kerusakan file sistem yang disebabkan malware atau virus.
- Aplikasi yang baru anda install bukanlah aplikasi yang aman.
- Perangkat atau driver yang tidak cocok dengan komputer.
- Proses update Windows yang gagal.
- Mencoba menjalankan permainan yang memiliki spesifikasi tinggi.
- Terlalu banyak aplikasi yang berjalan di startup.
- Mencoba memasang tema yang tidak cocok.
- Kerusakan hardware seperti monitor, VGA, RAM, baterai CMOS dan perangkat keras lainnya.
Baca Juga : Cara Memperkecil Ukuran Video dan Kualitas Tetap HD
Memperbaiki laptop black screen
1. Hapus Aplikasi yang Mencurigakan
- Ketika anda sudah masuk desktop anda bisa tekan CTRL + ALT + DEL → Task Manager dan nanti otomatis akan muncul Task Manager.
- Pada saat anda mengakses Task Manager anda bisa klik File → Run new task dan ketikkan appwiz.cpl dan nanti akan muncul Program and Features. Kemudian anda bisa menghapus aplikasi yang menurut anda mencurigakan dengan klik uninstall.
- Setelah anda selesai menghapus aplikasi yang mencurigakan anda bisa mulai ulang PC anda.
![]() |
Gambar hanya contoh saja. |
2. Hapus File Update Windows
- Masih lakukan hal yang sama seperti langkah no 1 di atas. Lakukan sampai anda bisa mengakses Program and Features.
- Kemudian, anda bisa lihat sebelah kiri ada teks yang bertuliskan “View installed updates” dan klik sehingga anda akan melihat daftar file update Windows dan anda bisa hapus file update tersebut. Biasanya file update bertuliskan seperti KB3102810, KB2982791, KB2975719, KB2919355, KB2785094 sesuai versi Windows yang anda gunakan. Untuk mengetahui jenis file update Windows anda bisa mencarinya di sini → Microsoft Official Site.
- Setelah itu, anda bisa mulai ulang kembali PC anda.
3. Menonaktifkan Fitur App Readiness
- Tidak berbeda jauh dengan cara di atas. Anda masih masuk ke Task Manager dan lakukan hal yang sama seperti bagian pertama no 2. Hanya saja appwiz.cpl diganti dengan services.msc.
- Anda bisa langsung mencari fitur App Readiness kemudian klik dua kali dan ganti Startup type menjadi Disabled → Apply → kemudian klik OK.
- Seperti biasa, mulai ulang PC anda.
4. Konfigurasi Ulang File Registry
- Anda harus melakukan perubahan value pada file registry. Cara mengaksesnya masih sama anda harus masuk ke Task Manager → New Task → ketikkan regedit → centang kotak kecil yang bertuliskan “Create this task with adminsitrative privileges” untuk mengakses mode administrator.
- Setelah anda masuk ke menu Registry Editor anda bisa masuk kembali ke folder HKEY_LOCAL_MACHINE → SOFTWARE → Microsoft → Windows NT → Current Version → Winlogon → cari file Shell → klik dua kali file Shell → ubah value menjadi explorer.exe → klik OK.
- Masih di Registry Editor sekarang masuk ke HKEY_CURRENT_USER → SOFTWARE → Microsoft → Windows → Current Version → Explorer. Lalu hapus file yang bernama “ExplorerStartupTraceRecorded”.
- Mulai ulang PC anda.
5. Roll Back atau Disable Driver Baru
- Untuk masuk ke menu Device Manager masih sama anda masuk ke New Task kembali dan ketikkan devmgmt.msc. Atau juga, anda bisa masuk safe mode terlebih dahulu dan lakukan hal yang sama.
- Silakan cari Display adapters → pilih dan klik dua kali driver yang baru di install / update → masuk ke tab driver → pilih Roll Back Driver / Disable → OK. Jika dirasa anda memasang driver selain Display adapters maka saya sarankan anda turut melakukan hal yang sama kepada driver tersebut. Saya sarankan juga lebih baik anda melakukan Roll Back Driver karena menurut saya cara ini lebih aman dibandingkan Disable driver. Kecuali jika driver yang dinonaktifkan bukanlah driver utama Windows.
- Mulai ulang PC anda.
6. Perbaiki Melalui Menu Troubleshoot
- Untuk yang pertama, sebelum anda masuk ke menu Troubleshoot anda harus menahan shift terlebih dahulu ketika akan melakukan proses restart.
- Maka nanti akan muncul pilihan seperti gambar di bawah dan anda bisa pilih Troubleshoot → Advanced Options → Go back to the previous build / version.
- Kemudian anda akan diminta untuk memilih akun. Pastikkan anda memilih akun administrator dan setelah itu masukkan kata sandi akun anda.
- Ketika proses selesai maka Windows akan memulai pada versi Windows sebelumnya dan otomatis blackscreen akan hilang.
7. Gunakan Alat Pemeriksa File Sistem
- Caranya anda masuk ke cmd dengan mode administrator. Masih sama dengan masuk ke Task Manager → New Task → ketikkan cmd → centang kotak kecil yang bertuliskan “Create this task with adminsitrative privileges”.
- Anda akan masuk ke cmd (Command Prompt) dan ketikkan perintah sfc /scannow. Lalu tunggu proses sampai 100% . Perintah sfc /scannow akan memindai semua file sistem yang dilindungi dan menggantikan file rusak dengan salinan cache yang berada di folder terkompresi di %WinDir%System32dllcache. Pleceholder %WinDir% mewakili folder sistem operasi Windows. Misalnya seperti, C:Windows.
- Setelah proses scanning selesai maka akan muncul pesan-pesan berikut
- Windows Resource Protection didn’t find any integrity violations (Tidak menemukan kesalahan).
- Windows Resource Protection found corrupt files and successfully repaired them. Details are included in the CBS.Log windirLogsCBSCBS.log. For example C:WindowsLogsCBSCBS.log (Menemukan kesalahan dan berhasil diperbaiki)
- Windows Resource Protection found corrupt files but was unable to fix some of them. Details are included in the CBS.Log windirLogsCBSCBS.log. For example C:WindowsLogsCBSCBS.log (Menemukan kesalahan namun gagal untuk diperbaiki) jika hal ini terjadi maka anda harus memperbaikinya secara manual. Anda bisa lihat caranya di sini → Memperbaiki file yang hilang atau rusak secara manual.
0 Komentar